{Resensi/Review} Novel Detektif Pertama Di Dunia The Notting Hill - Charles Felix
Hallo... Reader!!!
Maafkan aku baru muncul kembali setelah sekian lama hiatus.^^
Ini aadalah blog baruku yang sebelumnya blogku yang raenotes.blogspot.co.id telah aku tutup selama-lamanya dan pindah ke sini.
Baiklah, hari ini aku akan memberikan tema baru di blog ini yaitu mengenai resensi atau hasil review novel-novel yang telah aku baca. Untuk mengawalinya, aku akan memberikan resensi/review novel yang aku baca dari awal tahun ini.
Novel yang pertama aku selesaikan di tahun 2017 ini adalah The Notting Hill karya Charles Felix. Sebenarnya aku sudah memiliki banyak tumpukan buku yang belum aku baca di rumah, tetapi aku ingat betul hari di mana aku membeli buku ini. Tidak apa-apa ya aku cerita sedikit mengenai diriku yang berjumpa dengan buku ini? hehehe...
Hari itu adalah hari minggu, hari di mana aku pertama kalinya CFD (Car Free Day) bersama temanku di Jakarta. Sepulang dari CFD, aku bersama temanku menyempatkan diri ke mall daerah Cijantung yang memang pada saat itu sedang janji untuk bertemu dengan temanku satu lagi. Kami bertiga memang sudah berteman pada saat kuliah dan mulai dekat pada saat dua semester terakhir.
Karena di sana ada toko buku Gramedia dan di depannya sedang membuka diskon buku, pada saat itu pula aku bertemu dengan buku ini. Asiiik udah kaya ketemu jodoh aja yaa... hihihi xD
Tulisan 'Novel Detektif Pertama Di Dunia' yang terletak di cover bukunya membuatku penasaran dan membeli bukunya. Aku memang penggila misteri, namun bacaanku baru novelnya Sherlock Holmes. Maka dari itu, aku mencari novel-novel misteri lainnya.
Itulah cerita awalnya aku mendapatkan buku ini. Sekarang aku akan lanjut ke pembahasan bukunya:
Judul ; The Notting Hill
Pengarang : Charles Felix
Penerbit : Visimedia
Tahun Terbit : 2012
Jumlah Halaman : 252 hal
ISBN : 979-065-122-8
Blurb/Sinopsis di belakang buku:
Ralph Henderson disewa oleh pihak ansuransi untuk menyelidiki misteri di balik polis asuransi berharga ribuan poundsterling yang diklaim kepemilikannya oleh seorang praktisi hipnosis bernama Baron R. Polis asuransi tersebut adalah warisan dari keluarga bangsawan Inggris, Lady Boleton, untuk dua anak perempuannya. Sayangnya, salah satu anak hilang diculik kaum gipsi semasa kecil. Tanpa sengaja, Baron R. yang menjadi terapis bagi Mrs. Anderton, putri dali Lady Boleton mengetahui fakta bahwa sang pasien memiliki hubungan darah dengan seorang perempuan gipsi yang menjadi asistennya. Rahasia kecil itu dimanfaatkan oleh Baron R. untuk membuat siasat keji dengan menggunakan keahliannya dalam hal hipnosis, medis, dan kimia. Mampukah Ralph Henderson Menangkapnya?
Pada awalnya aku sudah senang ketika melihat tulisan yang terpaut di cover novel ini. Akan tetapi, kesenanganku musnah ketika membuka lembar ke dua dari novel ini. Di lembar itu menyatakan tentang kisah mengenai urutan novel-novel misteri yang di terbitkan di tahun 1800an. Tulisan itu seharusnya tidak usah ditulis lagi di depan cover, karena para pencinta novel misteri pasti sudah mengetahui kalau novel detektif pertama atau kumpulan kisah karya Edgar Allan Poe lah yang merupakan kisah misteri pertama di dunia. Oke, kalau untuk konteks dalam berbentuk novel, aku akui novel inilah yang pertama.
lanjut ke isi novel. Seperti yang tertulis di sinopsis belakang novel, kisah ini mengandung pembunuhan secara halus yang dilakukan oleh pelaku. Aku sendiri tidak merasakan adanya plot twist atau mungkin aku tidak menyadarinya. Cara Mr. Henderson mengungkapkan pelaku yaitu dengan menulis tap detailnya ucapan para saksi yang bersangkutan. Isi novel ini terlihat seperti kumpulan catatan pernyataan dan sebuah memorandum yang ditulis sendiri oleh Mr. Henderson, ada juga potongan surat, salinan surat dan cuplikan dari majalah yang memuat mengenai kasus yang sedang ditangani Mr. Henderson.
Aku sendiri agak bingung dan agak sulit ketika mengaitkan ceritanya dari sebuah pernyataan-pernyataan itu.
Namun, ada dua pertanyaan pada novel ini yang menurutku menarik:
1. Apakah mata rantai itu semata mata peristiwa kebetulan, ataukah memang sengaja menunjukkan serangkai kejahatan, yang sifat dan eksekusinya terlalu mengerikan untuk direnungkan?
2. Apakah kejahatan yang dilakukan dapat terbukti, dan jika terbukti, apakah jenis kejahatan tersebut dapat menjatuhkan hukuman kepada pelakunya? - Ralph Henderson.
Komentar
Posting Komentar