Masa Depan Ala Veronica Roth

DIVERGENT - VERONICA ROTH

Assalamualaikum 

Hallo readers...

Biasanya aku selalu cerita bagaimana cara mendapatkan buku yang aku baca dan selalu ada diskon di setiap buku yang aku beli. Ingat itu, aku harus menghemat untuk bisa mendapatkan buku yang banyak. hihihi.... 

Novel ini aku beli pada saat aku kerja menjadi salah satu kru di acara bazar buku terbesar di Asia yang diadakan bulan marettahun lalu. Jujur, buku-buku yang dijual di sana murah-murah banget, apalagi untuk novel-novel Indonesia.

Nah, pas banget mataku melihat novel ini dan langsung saja aku menyambar dua novel lainnya yaitu Insurgent dan Allegiant. Ada tiga novel lagi sebenernya aku beli berbarengan yaitu, Enders Game, Shades and Ashes, dan Les Miserables. Mungkin next time aku akan berikan rincian harganya sekaligus, untuk bisa dipercaya. 

Kalian pasti sudah menonton film ini, apalagi untuk yang pencinta film. Aku sendiri sudah menonton filmnya sebelum membaca novel ini. Karena penasaran bagaimana dengan kisah yang di novelnya, akhirnya aku memutuskan untuk membelinya. Berikut ini review yang aku buat:

Judul; Divergent

Penulis: Veronica Roth

Penerbit: Mizan

Tahun Terbit; 2016

Jumlah Halaman: 543 hlm

ISBN: 978-979-433-809-4

 Sinopsis: 

Kisah dunia masa depan, di mana manusia dipisahkan menjadi empat golongan yaitu; Erudite yang tidak menyukai ketidaktahuan, Candor yang menyukai kejujuran, Amity yang menyukai kedamaian, Abnegation yang tak menyukai pamrih & egoisme, dan Dauntless yang membenci kepengecutan. Beatrice Prior yang terlahir sebagai golongan Abnegation merasa dirinya tak sesuai dengan faksinya. Hal itu terbukti pada saat tes percakapan yang merupakan tes penentu seseorang yang berumur 16 tahun untuk memiliki faksi yang mereka inginkan.

Beatrice tidak sendiri pada saat upacara pemilihan, karena sang kakak, Caleb Prior juga mengikuti tes itu dan dipanggil terlebih dahulu. Pada saat upacara selesai, Beatrice dan Caleb berpisah karena mereka tidak di satu faksi lagi. Di tempat faksinya yang baru, Beatrice mengubah namanya menjadi Tris pada saat melakukan tahapan inisiasi dengan melakukan beberapa tes dan Four adalah mentor para calon anggota yang bukan asli dari faksi Dauntless.

Tris tak hanya merasakan rasa sakit pada saat melakukan tahapan tes uji nyali tetapi ia juga merasakan manis ketika ia memulai jatuh hati pada Four. Begitu pula sebaliknya. Four kerap sekali membantu Tris pada saat mengalami masalah pada Peter dan kawan-kawannya, ataupun Eric yang merupakan pimpinan Dauntless yang sangat menakutkan. Ada sebuah tragedi setelah perayaan penerimaan anggota baru Dauntless. Tragedi itu membuat dua faksi pecah.
---

Untuk penokohan, aku cukup terkagum dengan tokoh 'Aku' yang menggambarkan sebagai Tris. Ia wanita pemberani dan seolah-olah pembaca merasakan apa yang dirasakan Tris. Kisah cintanya bersama Four juga manis hingga aku tersenyum membacanya. Kekurangannya ada sedikit typo dan kertas yang digunakan seperti kertas koran. Tapi, tak dapat dipungkiri bahwa aku tidak bisa move on setelah membaca novel ini. Aku bisa saja membaca buku keduanya yaitu Insurgent, tapi aku ingin membaca buku lain biar tidak bosan.

Sebenarnya ada banyak sekali perbedaan yang ada di film dan di novelnya. Perbedaan ini sendiri aku peroleh dari membandingkan film dan bukunya. Walaupun sebagian ada perbedaan yang spele, namun jika untuk ditulis lebih detail, aku bisa membutuhkan tabel. Ada salah satu yang menurutku sayang sekali tidak ditayangkan di film yaitu Asal usul ibunya Tris.

Aku mohon maaf jika ini termasuk spoiler, karena menurutku film Divergent sendiri sudah tayang bahkan sudah sering ditayangkan di televisi.